Tetap Bersemangat Melayani Tuhan

Roma 12:9-12

Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
- Roma 12:11

Dalam kehidupan bergereja ataupun pelayanan, seringkali kita diperhadapkan pada tantangan, kelelahan, kehilangan semangat, dan tergoda untuk berhenti melayani Tuhan. Namun, firman Tuhan hari ini mengingatkan kita untuk tidak menjadi lesu dalam semangat. Kita diminta untuk melayani Tuhan dengan semangat yang berapi-api.

Jika memperhatikan ayat emas yang ditemukan di dalam surat Rasul Paulus kepada jemaat di Roma, ayat ini mengajarkan kita tentang pentingnya memiliki semangat dalam melayani Tuhan. Kita memperoleh wawasan tentang bagaimana dapat memelihara semangat yang berapi-api, tidak kendor dalam pelayanan, dan tetap memelihara kerajinan dalam melayani (ay. 11). Paulus menasihati kita untuk menunjukkan kasih yang tulus melalui pelayanan kita (ay. 9), yakni kasih yang bukan pura-pura untuk melakukan kebaikan kepada sesama. Kita juga diminta untuk mengasihi dan bersikap tidak egois kepada saudara-saudara kita (ay. 10). Intinya dalam pelayanan, kita diminta untuk hidup dalam kasih dan semangat dalam melayani.

Berikut beberapa tips untuk menjaga semangat kita agar tetap rajin melayani. (1) Berdoalah secara teratur agar Roh Kudus memelihara semangat yang berapi-api dalam diri kita. Kita seringkali lupa untuk berdoa sebelum melakukan pelayanan, padahal doa penting untuk menjaga kesinambungan pelayanan kita. (2) Mengalami firman Tuhan. Rajinlah membaca dan merenungkan firman Tuhan agar iman dan semangat kita terus diperbarui. (3) Setia dalam pelayanan. Berikan yang terbaik dalam pelayanan kita kepada Tuhan. Lakukanlah dengan setia tanpa kehilangan semangat atau gairah. (4) Bergabung di dalam komunitas iman. Sikap mendukung dan didukung oleh sesama orang percaya dapat menjaga semangat pelayanan kita. Kita bisa saling memberikan dorongan semangat dan menguatkan dalam pelayanan Tuhan.

Bayangkan seorang atlet yang berlatih untuk kompetisi besar. Meskipun latihan berat dan melelahkan, ia tidak kehilangan semangat. Sebaliknya, ia terus termotivasi dan bersemangat untuk mencapai tujuannya. Demikian pula sebagai orang percaya, kita diingatkan untuk tidak kehilangan semangat dalam melayani Tuhan. Kita diminta memelihara semangat yang menyala-nyala untuk memuliakan-Nya dalam segala hal yang kita lakukan. Mari bersama-sama membiarkan Roh Kudus membimbing kita untuk hidup dengan semangat yang menyala-nyala dalam setiap langkah pelayanan kita kepada Tuhan.

Refleksi Diri:

• Bagaimana Anda dapat memelihara semangat yang menyala-nyala dalam pelayanan Anda kepada Tuhan di tengah kesibukan dan tantangan sehari-hari?
• Apa komitmen Anda dalam konteks pelayanan untuk mempersembahkan tubuh Anda sebagai persembahan yang hidup, kudus, dan yang berkenan kepada Tuhan?