Bagikan artikel ini :

Penebusan Tersedia Untuk Semua

Imamat 5:1-13

Tetapi jikalau ia tidak mampu menyediakan dua ekor burung tekukur atau dua ekor anak burung merpati, maka haruslah ia membawa sebagai persembahannya karena dosanya itu sepersepuluh efa tepung yang terbaik menjadi korban penghapus dosa. Tidak boleh ditaruhnya minyak dan dibubuhnya kemenyan di atasnya, karena itulah korban penghapus dosa.
- Imamat 5:11

There is no such thing as a free lunch (tidak ada makan siang gratis). Kutipan ini memiliki arti, apa yang kelihatannya gratis sebenarnya tidak gratis karena seseorang tetap harus membayarnya, entah langsung atau tidak langsung, entah ia sendiri ataukah orang lain yang membayar. Kebenaran ini berlaku untuk dosa manusia. Setiap dosa tidak bisa dilalukan begitu saja. Setiap dosa sebelum dapat dihapuskan, dimaafkan, ataupun diampuni harus ditebus. Imamat 5 menyatakan kebenaran ini.

Setiap dosa harus ditebus, entah yang disengaja ataupun yang tidak disengaja. Dosa yang disengaja atau disadari seperti seseorang yang tidak mau bersaksi sekalipun ia adalah saksi mata (ay. 1). Sementara dosa yang tidak disadari, misalnya, seseorang tanpa menyadari telah menjadi najis (ay. 2, 3) ataupun bersumpah sembarangan (ay. 4), ia menjadi bersalah dan harus mengakui dosanya (ay. 5). Segala dosa yang telah diakui harus ditebus dengan memberikan korban penebus dosa atau salah, bisa berupa seekor kambing ataupun domba betina (ay. 6).

Jalan penebusan dosa terbuka bagi setiap orang. Bagi yang tidak mampu menyediakan seekor kambing atau domba, ia cukup menyediakan dua ekor anak burung tekukur atau merpati (ay. 7). Bahkan jika dua ekor burung pun masih tetap tidak mampu, ia cukup menyediakan sepersepuluh efa tepung terbaik (ay. 11) sehingga tidak ada yang berdalih karena masalah ekonomi, kemudian tidak menebus dosanya.

Mengapa jalan penebusan dosa tersedia bagi setiap orang? Mengapa penebusan dosa gratis? Karena Kristus telah membayar dengan darah-Nya untuk menebus kita (Mrk. 10:45). Manusia tidak perlu memberikan persembahan apa pun agar dosanya ditebus, tetapi datanglah mengakui dosa-dosa kepada Yesus Kristus (1Yoh. 1:9) maka dosanya akan diampuni, ditebus, dan disucikan.


Refleksi Diri:

  • Mengapa penebusan dosa melalui iman adalah jalan yang paling adil?
  • Apakah Anda sudah mengucap syukur atas penebusan dosa-dosa Anda oleh darah Yesus Kristus di kayu salib?