Bagikan artikel ini :

Berdiri Teguh, Jangan Goyah

1 Korintus 15:50-58

Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.
- 1 Korintus 15:58

Seorang pemahat sedang mengukir sebuah patung dari batu. Ia menghadapi banyak kesulitan, mulai dari batu yang keras, alat yang patah, sampai kesabaran yang diuji. Namun, ia pantang menyerah karena berpikir setiap pukulan pahat adalah langkah menuju hasil akhir yang indah. Akhirnya, bongkahan batu yang kasar dan tidak bernilai berubah menjadi sebuah patung bernilai seni tinggi dan mahal harganya. Sang pemahat pun bersukacita atas karyanya.

Kehidupan kita pasti menghadapi kesulitan dan tantangan. Sadarilah, setiap tantangan adalah kesempatan untuk semakin teguh dalam iman dan pelayanan kepada Tuhan. Dalam 1 Korintus 15:50-58, Rasul Paulus mengingatkan kita tentang pentingnya berdiri teguh dalam iman, terutama saat menghadapi tantangan dan perubahan hidup. Karena itu, kita perlu membina kehidupan rohani yang kuat. Setiap hari, luangkan waktu khusus untuk berdoa dan membaca Alkitab. Ini akan membantu memperkuat iman dan memberikan kekuatan untuk tetap teguh dalam menghadapi kesulitan-kesulitan hidup. Selain itu, mengikuti ibadah dan persekutuan di gereja secara aktif juga memberikan dukungan rohani dan memperkuat hubungan dengan jemaat lain yang seiman. Paulus menjelaskan bahwa tubuh kita yang fana akan diubahkan menjadi tubuh yang abadi (ay. 51-53) dan kemenangan atas maut telah diberikan melalui Yesus Kristus (ay. 57). Semua usaha kita saat ini di dalam Tuhan tidak akan sia-sia. Kita diajarkan untuk tetap kokoh dan tidak goyah iman dalam Kristus, meskipun dunia di sekitar kita mungkin penuh dengan ketidakpastian dan kesulitan.

Firman Tuhan di atas mengingatkan kita untuk mengandalkan kekuatan dan janji Allah agar kita terus berjuang dalam iman, menjalani kehidupan yang penuh semangat dan tujuan, serta saling mendukung dengan sesama saudara seiman dalam perjalanan iman kita. Marilah berdiri teguh dan jangan goyah dalam iman dan pelayanan kita. Percayalah, jerih payah kita di dalam Tuhan tidak akan sia-sia. Andalkanlah kekuatan dan janji Tuhan maka kita akan mampu menghadapi segala tantangan dan berlaku setia dalam pelayanan kita kepada-Nya.


Refleksi Diri:

  • Apa yang membantu Anda tetap berdiri teguh dalam iman dan tidak goyah saat menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan hidup?
  • Apa komitmen Anda dalam hal memperkuat keteguhan iman Anda setiap harinya?